Mengunjungi Kebun Binatang Surabaya Sambil Belajar Mengenal Hewan

4 comments
Selama tinggal di Waru, aku dan suami belum menjelajahi kota Surabaya atau bahkan Sidoarjo sendiri untuk menikmati hari libur. Maklum biasanya kalau akhir pekan kami ke Malang. Kebetulan saat hari buruh, kami ada di Malang dan baru balik ke Waru hari selasa malam. Daripada bolak-balik Malang, kami stay di rumah aja pas akhir pekan. Lah kok pas di lingkungan rumah juga banyak acara, ada syukuran, arisan dan rapat RT, jadi kami nggak ke Malang. Mbahkung dan mbah uti Sragen juga datang ke rumah.

Sabtu pagi aku mengajak Mbahkung dan Mbah uti ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) padahal mbah kung sama mbah uti mau pulang ke Sragen, hehe. Lah gara-gara suami protes, masak nggak diajak jalan-jalan cuma disuruh masak tok. Yaudah deh. Padahal yang mau masak itu Uti sendiri, loh. Hehe.

Sudah sejak lama pengen ngajak Raceqy lihat hewan-hewan di Kebun Binatang Surabaya (KBS) biar sekalian mengenalkan nama-nama hewan di sana. Terakhir saya kesana waktu masih kecil. Itu pun sudah lupa bagaimana bentuknya di dalamnya.

Kebun Binatang Surabaya (KBS) ini memiliki luas sekitar 15 hektar. KBS sudah didirikan sejak tahun 1920. Pas jaman Belanda tiketnya gratis tapi lama-kelamaan mengalami krisis dan terancam tutup tapi anggotanya tidak setuju. Akhirnya dibaut pengurus baru dan dapat bantuan dari walikota. Saat ini Perusahaan Daerah Taman Satwa (PDTS) KBS dikelola oleh pemerintah kota.



Lokasi

Hari Sabtu kami ke Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang ada di Jalan Setail No.1, Darmo, Wonokromo.  Akses menuju KBS ini bisa naik Bus dari Bungurasih ke arah terminal Joyoboyo terus berhenti depan kebun binatang Surabaya. Kalau mau lebih praktis bisa pakai taksi online, hehe.

Landmark

Ketika melihat landmark atau ikon kota Surabaya yang berupa patung suro (hiu) dan boyo (buaya) maka kita sudah sampai di KBS.

Parkir

Kalau naik kendaraan pribadi, maka kita akan masuk parkir dengan tarif parkir KBS 8.000 rupiah untuk mobil. Kalau motor, saya lupa nanya, hehe. Kalau parkir mobil harus pintar-pintar biar bus-bus bisa lewat. Karena kalau sudah siang, pengunjung akan ramai sekali terutama saat weekend. Apalagi parkiran juga dipakai buat berjualan membuat mobil-mobil susah keluar.

Tiket Masuk

Tiket masuk Kebun Binatang Surabaya per orang 15.000. Untuk anak-anak yang tingginya lebih dari 85 cm sudah harus bayar tiket. Sedangkan tiket rombongan harganya 13.000 per orang untuk minimal 30 orang. Di pintu masuk ini ada papan untuk mengukur ketinggian. Jadi anak-anak diukur dulu sebelum masuk kebun binatang. Setiap pengunjung akan diberi satu gelang dari kertas yang ditempel.

Kebun Binatang Surabaya

Begitu masuk, pengunjung akan melihat peta besar yang berisi tata letak kebun binatang dengan fasilitas dan persebaran hewan-hewannya. Ada jenis burung-burung, reptil juga mamalia. Jenis mamalia ini yang paling banyak dipelihara di KBS apalagi dari spesies monyet. Banyak sekali monyet-monyet yang dipelihara. Sepertinya mereka sudah beranak cucu. Mungkin karena iklim tropis jadi monyet mampu bertahan hidup.



Sebenarnya ada larangan untuk tidak memberi makan hewan tapi ada saja yang memberi makan hewan. Apalagi mereka kelihatannya lapar. Jadi setiap ada lemparan kacang, monyet segera menyambutnya. Termasuk saya yang memberi makan monyet, hehe. Habis gemes sih lihat mereka nangkap kacang. Bahkan sampai ada yang berenang di sungainya.

Ada atraksi gajah juga, loh. Jadi kita bisa naik gajah yang dipandu oleh petugas kebun binatang. Kalau tidak salah, bisa sarapan dan naik gajak tapi bayar 75.000.

Biasanya Raceqy cuma lihat hewan-hewan melalui gambar atau video atau televisi, di KBS aku mencoba mengenalkan dia dengan hewan-hewan itu. Mulai dari melatih mengucapkan sampai mengulang-ulang pertanyaan. Entah kenapa semua hewan yang bisa ditunggangi dia sebut kambing.
Kusebutkan ciri-ciri umum setiap hewan, misal jerapah lehernya panjang, gajah itu besar, monyet itu melompat.

Raceqy senang banget melihat rusa-rusa yang mendekati kami karena kami kasih rumput-rumput yang disediakan di depan kandang.



Fasilitas

Fasilitas Kebun Binatang Surabay ini cukup banyak.

- Tenda rombongan
Waktu saya kesana, banyak sekali anak-anak PAUD/TK yang berkunjung kesana. Di area KBS ini disediakan tenda-tenda tanpa tikar dan bisa digunakan untuk duduk lesehan. Saya juga kurang tahu untuk biaya sewa tenda di KBS nya, apakah memang sudah gratis dari sananya atau harus bayar. Begitu juga alas duduknya.

- Kolam renang
Sayangnya, kemarin saya tidak melihat ikan-ikan di sana jadi tidak melihat ada kolam renang. Tahunya juga pas lihat foto peta KBS.

- Warung dan Pujasera
Bagi yang ingin membeli makanan kecil, di area KBS disediakan stand-stand penjual makanan kecil dan gorengan. Ada juga yang menjual mainan-mainan. Pujasera juga disediakan di KBS dengan harga standar 15.000-20.000. Makanan yang dijual seperti soto, bakso, rujak, nasi campur, dan lain-lain.

- Perpustakaan
KBS juga memiliki perpustakaan. Waktu saya kesana perpustakaan sepi. Jadi saya memilih menjelajah KBS sambil mengenalkan kepda anak tentang hewan-hewan.

- Wisata Perahu
Wisata perahu ini ada di dekat tempat atraksi gajah. Satu kapal bisa dinaiki 3-5 orang. Tiap penumpang akan diwajibkan menggunakan pelampung. Sayangnya saya lupa tanya harganya. Haha. Wisata perahu ini kita diajak menikmati kebun binatang dengan hewan-hewan yang ada di tengah pulau.

- Sepeda Air
Sepeda air ini berada di bagian belakang KBS setelah kandang singa dan harimau. Harganya 25.000 rupiah untuk dua orang, sedangkan 30.000 rupiah untuk sepeda air berisi empat orang. Naik sepeda air ini benar-benar seperti di tengah hutan. Saya menemukan biawak dan kura-kura berenang saat saya menggunakan sepeda air. Mungkin karena lokasi sepeda air tidak begitu terawat. Banyak tanaman liar yang tumbuh. Banyak tanaman air yang tidak pernah diambil. Ada juga rumah-rumah non permanen yang berada di pinggir lokasi seperti potret rumah di pinggir kali.

- Panggung anak
Begitu selesai main sepeda air satu putaran, kami pun pulang. Kami melewati pujasera dengan harga yang tidak terlalu mahal. Kemudian ada panggung anak yang bisa digunakan untuk acara-acara sekolah.

- Playground dan Flying Fox
Di dekat panggung anak, ada playground dan flying fox juga. Saya tidak kesana karena sudah sangat capek mengelilingi KBS.

- Toilet
Toilet ini berada dekat dengan pintu keluar.


Sampai parkiran, sudah banyak sekali bus, mobil yang parkir. Parkiran sangat padat sekali dengan penjual dan pembeli. Saya datang jam setengah sembilanan dan selesai mengelilingi KBS jam 11an. Rasanya memang mending datang pagi-pagi biar nggak terlalu panas dan suasana pun belum ramai benar.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

4 komentar

  1. pastinya menjadi sebuah aktifitas yang menyenangkan, saya juga suka melihat-lihat binatang, apalagi yang gak biasa kita lihat sehari-hari. thanks for share.

    BalasHapus
  2. Ternyata KBS masih rame juga ya? Kirain udah sepi mengingat banyak tempat wisata lain yg lebih gres

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya mba..banyak anak paud jg tk yg wisata kesana

      Hapus

Follower