Membuat Blog Plan Yang Mudah Dicapai

1 comment

Mungkin bagi para blogger yang telah lama menulis di blog sudah paham bagaimana membuat blog plan. Bahkan sudah tahu mana blog plan yang efektif untuk dieksekusi. 


Biasanya saya tahunya merencanakan kota tapi kali ini saya akan membahas tentang merencanakan blog atau blog plan setelah selesai mengerjakan tugas sebelumnya di kelas BRT.


Membuat blog plan


Apa itu blog plan?

Plan dalam bahasa Inggris artinya adalah rencana atau perencanaan. Sementara blog adalah media menulis di internet. Rencana adalah sebuah proses yang dihasilkan dari beberapa tahapan berpikir dan perkiraan terhadap apa yang ingin dicapai di masa mendatang.


Jadi kalau digabungkan blog plan adalah suatu proses dari beberapa tahapan untuk mencapai tujuan tertentu pada sebuah blog.


Tujuan blog plan

Dengan membuat blog plan maka visi misi kita terhadap blog kita bisa lebih terarah. Mau dibawa kemana blog kita. Dan pencapaian yang akan diperoleh terhadap blog kita. 


Misalnya kita sudah menentukan niche blog kita adalah parenting atau travelling, maka ketika akan membuat artikel tidak akan jauh-jauh dari niche. Begitu pun ketika ada job maka artikel yang ditulis tidak jauh-jauh dari niche blog. Hal tersebut membuat blog kita nampak konsisten di mata pembaca.


Pernahkah membuat blog plan?

Sejujurnya, saya nggak pernah membuat blog plan yang begitu detail. Paling-paling hanya ide yang akan ditulis untuk blog. Dan itu pun nggak dibedakan apakah bulanan atau mingguan. 


Jadi ya suka-suka saja. Dateline penulisan pun suka-suka. Kalau mau nulis sekarang ya sekarang. Mau nulis besok ya besok. Tapi ini jangan ditiru ya.

 

Idenya pun hanya ditulis dengan pensil di buku. Bukan digital apalagi printable. 


Nah, karena membuat blog plan ini adalah salah satu tugas di kelas optimasi SEO BRT jadi saya akan mencoba membuat blog plan yearly dan weekly. 


Identifikasi masalah

Sebelum membuat blog plan, alangkah baiknya kalau kita menentukan permasalahan blog kita.


Setelah saya mengikuti kelas optimasi blog bersama BRT yang ketiga ini, saya pun sadar bahwa blog saya masih banyak kekurangannya.


#1 Performa blog masih kurang

Bang Zen saat memberikan materi tentang website development. Untuk mengetahui peforma blog kita, kita harus mengukur blog kita di web.dev/measure. Setelah itu, kita akan tahu bagaimana peforma blog kita dan bagaimana mengatasinya. 


Setelah saya cek, ternyata peforma blog saya jelek sekali. Loading time blog saya jadi lambat gara-gara banyak ukuran gambar yang besar, ada pop-up subscriber, ada adsense, dan lain sebagainya.


Saya pun baru tahu kalau adsense itu membuat loading artikel blog jadi lambat. Seperti Mas Priyo pun lebih memilih nggak memasang adsense daripada blognya jadi lemot dibandingkan dengan pendapatan yang diperoleh cuma sedikit.

Sementara saya malah senang sekali blog saya jadi ada iklannya. 


#2 Banyak brokenlink

Saat penjelasan materi di kelas gratis BRT, coach Punto menjelaskan mengenai brokenlink yang ada di blog kita dan ini berpengaruh terhadap Spam score dan SEO blog.  


Dan backlink blog saya banyaaakk sekali. Benar-benar perlu dibersihkan link-link yang rusak.


#3 Kurang artikel organik

Nah ini salah satu penyakit saya yaitu malas. Mbak Monica dan Mbak Marita pernah bilang jangan jadikan blog itu seperti etalase. Isinya Cuma content placement atau sponsored post. Hehe. 


Saya mau blog saya bukan seperti etalase tapi banyak juga artikel organik yang bisa menaikkan jumlah view seperti beberapa artikel organik saya yang sudah lama saya posting.


#4 Kurang internal link

Internal link pada sebuah artikel merupakan parameter SEO. Sayangnya, banyak banget artikel saya yang masih kurang internal link nya terutama artikel-artikel yang berupa job. 


#5 Kurang artikel yang mendukung internal link

Penyebab saya nggak memasukkan internal link yang relevan adalah karena memang belum banyak bahkan belum ada artikel yang relevan dengan anchor text yang ditulis pada artikel baru. 


Dan saya pun belum ada waktu untuk membuat semua artikel yang sesuai.


#6 Parameter SEO belum OK

Ketika blog saya di cek di Meta SEO Inspector, masih ada beberapa bagian image yang masih image. Seperti kurangnya ALT image. Penambahan ALT image ini penting agar gambar bisa muncul di mesin penelusuran Google.


Tapi sayang masih ada beberapa image yang belum ada ALT image nya. Alasannya sih sebenarnya saya menulis artikel terburu-buru. Jadi setelah selesai menulis, posting, ya selesai. Kan sayang sekali yaa...


Harusnya saya sudah mulai konsisten untuk menerapkan parameter SEO dalam artikel.


#7 Label masih banyak yang double

Salah satu kekurangan blog saya lagi adalah satu artikel bisa tergabung dalam beberapa label. Label ini penting untuk memudahkan pembaca mencari artikel sesuai kategori. 


Kenapa harus satu? Bayangkan jika kalian belanja ke supermarket kemudian mencari satu barang tapi barang itu ada di banyak rak. Pasti bingung kan. Sama saja dengan artikel blog. 


Jadi, saya harusnya sudah mulai mengedit beberapa label yang dobel.


#8 View artikel baru sangat sedikit

Ini adalah permasalahan saya ketika menulis artikel baru, baik untuk lomba atau pun organik. 


Mungkin karena saya kurang memperhatikan parameter SEO jadi masih banyak artikel baru yang memiliki view sedikit yang bisa dilihat di Google Analytic. Bahkan nggak sampai 50. Kan sedih. Padahal beberapa artikel bisa sampai 1000. 


Maunya artikel yang sering dicari dan diklik bisa muncul di Google Search Console.


Penentuan Visi Misi Blog

Dari masalah itu, saya sudah punya bayangan visi misi blog saya kedepannya bagaimana. Visi blog saya adalah menjadikan blog saya “SEHAT, NYAMAN DAN MENGHASILKAN.”


'Sehat'

Alih-alih untuk membuat artikel baru, saya memprioritaskan untuk memperbaiki blog saya terlebih dahulu.


Sehat ini yang saya maksudkan adalah memperbaiki boroknya internal blog dulu agar peforma blog saya ketika di cek di web.dev memiliki nilai di atas 75 semua. 


Begitu pun dengan ‘kesehatan’ blog ketika dicek dengan Meta SEO Inspector, blog saya sudah ok.


Dengan menghapus brokenlink maka spam score blog akan berkurang. 


Nyaman

Nyaman ini dalam artian ketika pembaca mengklik blig saya maka tidak lamban ketika dibuka dan enak dibaca (readable).


Menghasilkan

Jelas ketika peforma blog baik, parameter SEO ok, spam score rendah apalagi dan DA/PA tinggi maka akan banyak lolos di tawaran job sehingga bisa meningkatkan jumlah penghasilan blog baik dari content placement, job review atau sponsored post. 


Saya menargetkan blog bisa menghasilkan 20 juta per tahun. Wow mungkin nggak ya. Insyallah mungkin yaaa... doakan gaaes.


Agar blog menghasilkan uang


Implementasi

Nah dari visi yang sudah saya buat tadi, maka saya merincikannya menjadi beberapa program baik secara tahunan maupun mingguan. 


Saya juga harus menentukan prioritas penanganan masalah dari blog saya. Kalau dipikir-pikir semua sangat berpengaruh dengan SEO tapi memang harus ditentukan prioritasnya dulu agar tetap bisa terealisasi. 


Dan saya memutuskan untuk memperbaiki blog saya dulu dibanding saya harus membuat artikel baru di luar internal link yang masih kurang. 


Blog plan Yearly

Rencana tahunan blog saya ini saya susun berdasarkan prioritas.


#1 Meningkatkan performa blog minimal 75

#2 Memperbaiki parameter SEO yang belum ok seperti ALT image dan ukuran image yang kosong

#3 Menghapus brokenlink

#4 Membuat daftar internal link dari artikel yang ada

#5 Membuat artikel organik sesuai internal link dan sesuai parameter SEO

#6 Menghapus label artikel yang double

#7 Menambah view artikel dengan cara blogwalking atau dengan riset keywords.

#8 Dapat penghasilan dari blog 2 juta per bulan dari content placement atau job review atau mengikuti lomba.


Yearly Blog Plan


Blog plan weekly 

Rencana mingguan ini saya buat dari tanggal 13-18 Desember ya. Jadi sebenarnya perbaikan blog yang saya lakukan merupakan bagian dari kelas optimasi SEO BRT. 


Ini dia hal yang sudah dan akan saya lakukan:

13 Desember : Mengompress gambar header dan sidebar yang berukuran besar dengan Node.js command prompt dari materi Bang Zen.

14 Desember : Share artikel blog ke media sosial

15 Desember : Menulis artikel blog sesuai parameter SEO dan share ke media sosial serta mengerjakan tugas Content Placement.

16 Desember : Menghapus 10 brokenlink 

17 Desember : Menambahkan ALT Image yang masih kurang di blog 

18 Desember : Membuat artikel dari internal link yang masih kurang.

Weekly blog plan


Blog plan yang paling oke

Rencana yang paling baik adalah rencana yang bisa direalisasikan.


Menurut saya blog plan yang paling ok adalah blog plan yang efektif dan tidak sulit untuk direalisasikan tapi bisa mencapai visi pengembangan blog.


Merealisasikan visi blog memang tergantung komitmen dari pemilik blog. Memang nggak mudah merealisasikan rencana yang sudah dibuat tapi kalau ada komitmen pasti bisa.


Dari semua teman di kelompok F kelas BRT, saya terkesan dengan blognya mbak Nurul. Masyallah niatnya saja menulis untuk ibadah insyallah berkahnya dapat double ya Mbak.


Mantapnya lagi Mbak Nurul menargetkan bisa dapat 30 juta per tahun untuk blog. Berarti kira-kira dapat 2.5 juta sampai 3 juta per bulan. Dan memang Mbak Nurul juga Full time blogger.


Sedangkan saya berani menargetkan dapat 2 juta per bulan dari blog. 


Keaktifan kelompok

Di kelompok F saya ini ada lima anggota yaitu saya, Mbak April, Mas Muhammad, Mbak Irra, Mbak Nurul. 


Pertama-tama kelompok terbentuk, kelompok kami adem-ayem. Saya sempat khawatir kalau mereka kesulitan mengerjakan tugas tapi sungkan untuk bertanya.


Ternyata sangkaan saya salah. Mereka justru berusaha mengerjakan sendiri. Dan saat nggak bisa mereka baru bertanya. 


Seperti Mbak Irra Octavia yang kadang bingung dengan tugasnya juga sering bertanya di grup tentang permasalahan yang diterima. Saya dan teman-teman yang lain juga ikut membantu menjawab. Dan akhirnya dengan usaha Mbak Irra tugas mengompress gambar menjadi webp sudah selesai.


Mas Muhammad meskipun satu-satunya laki-laki di grup tapi beliau nggak malu untuk bertanya. Misalnya ketika komentar masih sedikit apa yang harus dilakukan. Teman-teman lain bersedia menjawab dengan memberikan informasi mengenai grup blogging.


Kita juga membahas tugas 5 mengenai blog plan. Rata-rata teman-teman pmasih pakai manual catatnya. Seperti kata Mbak April Safa:

Saya selama ini manual sih Mbak, nyatet di buku. Tapi belum terstruktur, seingetnya aja 😅Masih harus banyak latian buat bikinnya. Pernah pakai template planner untuk sosmed dari salah satu komunitas, enak sih kalo pake excel. Keliatan rapi gitu, tinggal nentukan jenis kolomnya. Mungkin mau nyoba juga untuk blog planner 🤭


Benar sih kata Mbak Nurul Afiati, memang membuat blog plan itu perlu latihan apalagi kalau buat di Excel. Jadi terlihat rapi dan harus konsisten seperti yang diajarkan oleh Mbak Marita.


Mbak Nurul juga aktif di grup. Sebagai pengguna wordpress smaa dengan Mbak Ira, mereka berdua sering berdiskusi. Sementara saya pengguna blogspot hanya bisa menjawab yang saya lakukan di blogspot.


Kalau masalah blog plan, Mbak Nurul memberikan ide saat saya bingung membuat blog plan. Beliau berkata:

Coret dulu di kertas mba, aku jg biasanya di coret langsung, abis itu pindahin deh ke laptop. Aku orangnya otodidak kalo direncanain suka g jalan, tp bisa karena biasa. Mudah²n tar mah terbiasa bikin blog planner.

Atas usul Mbak Nurul akhirnya saya membuat coret-coretan di kertas tentang blog plan. 


Saya juga mencoba mempraktikkan apa yang saya dapatkan saat kuliah di jurusan Perencanaan Wilayah Kota mengenai tahapan-tahapan dalam membuat perencanaan yang akhirnya saya implementasikan pada blog plan saya.


Penutup

Dengan membuat identifikasi masalah dan kekurangan blog kita kemudian membuat visi pengembangan blog dan prioritas program tahunan, setidaknya rencana blog bisa tercapai dan performa blog juga bisa menjadi lebih baik.


Apakah kalian sudah mencoba membuat rencana blog seperti saya? Apa visi blog kalian tahun 2022? Ceritakan yuk!


Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

1 komentar

Follower